Salah satu penyebab kecelakaan lalu lintas yang sering terjadi pada pengendara roda dua adalah karena rasa ngantuk yang dialami ketika berkendara.
Meski hal ini sepele namun ada baiknya mengetahui apa saja yang mesti dilakukan untuk mengantisipasi bila rasa ngantuk melanda.
Berikut beberapa hal yang bisa dijadikan panduan agar meminimalisasi kecelakaan yang terjadi agar tidak terulang kembali.
- Sebelum berkendara berdoalah terlebih dahulu, meminta agar diberikan keselamatan hingga tujuan.
- Beristirahat atau minum secangkir kopi yang mengandung kafein guna mengurangi rasa ngantuk.
- Ada baiknya sebelum berkendara melakukan ritual membasuh muka terlebih dahulu. Hal ini bisa membuat kondisi menjadi lebih segar dari pekerjaan yang melelahkan.
- Lakukan pemanasan sebelum berangkat. Dengan tidak lupa juga melemaskan otot-otot yang tegang agar renggang dalam berkendara.
- Jika mengendarai kendaraan sendirian, sebaiknya jangan terlalu banyak melamun atau memikirkan sesuatu yang tidak penting. Ada baiknya berkonsentrasi dan fokus terhadap jalan yang ditempuh.
- Jika perjalanan yang ditempuh sangat jauh setiap satu sampai tiga jam sekali beristirahatlah untuk menjaga stamina tubuh dan kendaraan.
- Jika jenuh melanda setel musik untuk menghindari kejenuhan, karena kejenuhan bisa menyebabkan ngantuk. Namun, selain hal di atas yang disampaikan masih ada hal yang penting saat berkendara yaitu safety riding.
Safety riding itu sendiri merupakan kelengkapan dan kelayakan kendaraan bermotor standar. Selain rutinitas service agar menjaga kelayakan kendaraan berjalan, pastikan juga kelengkapan kendaraan seperti, kaca spion wajib ada 2 buah di kiri dan kanan, lampu depan, lampu rem, riting kiri-kanan, klakson yang berfungsi. Memiliki STNK dan SIM selalu siap/tidak expired dan Plat Nomor depan belakang.
Tak lupa juga harus menggunakan helmet, baik full face or half face yang minimal berstandar SNI (Standar Nasional Indonesia), sarung tangan, jaket, sepatu tertutup, knee protector (pelindung lutut), elbow protector (pelindung lengan/siku), rompi pelindung dada, dan penutup hidung.
Semoga bermanfaat.