Di China, iPhone 5 Setrum Pramugari Hingga Tewas
,
Kejadian menyeramkan terjadi di kota Xinjiang, China. Sebuah perangkat iPhone 5 dilaporkan mengakibatkan pemiliknya tewas tersetrum. Tragedi ini telah memicu kekhawatiran dari keamanan ponsel pintar terlaris besutan Apple itu.
Berdasarkan kronologi,South China Morning Post melansir,15 Juli 2013, seorang wanita asal China, Ma Ailun (23 tahun), mengambil perangkat iPhone 5 yang sedang di-charge untuk menjawab panggilan telepon.
Ketika sedang asyik berbicara di telepon, wanita yang berprofesi sebagai pramugaridi China Southern Airlines tiba-tiba tersengat listrik dari perangkat iPhone 5 yang masih dalam keadaan di-charge hingga tewas di tempat.
Dalam sebuah wawancara, kakak korban, Yuelun mengatakan, keluarga sangat yakin Ma Ailun terbunuh oleh sengatan listrik ketika sedang menelpon.
"Kami sudah menyerahkan iPhone 5 berserta aksesorinya kepada polisi untuk kepentingan penyelidikan," kata Yuelun.
Mendengar kabar duka itu, Apple langsung bergerak. Perusahaan raksasa teknologi itu berjanji akan menuntaskan laporan mengenai wanita yang tewas akibat tersengat listrik dari perangkat iPhone 5 yang sedang diisi ulang baterainya.
"Kami sangat sedih mendengar kejadian tragis tersebut dan mengucapkan turut berduka cita kepada keluarga,"ujar juru bicara Apple.
"Kami berjanji akan mengusut tuntas kejadian tersebut dengan bekerja sama dengan pihak-pihak berwenang," tandasnya.
Kasus ini jadi perhatian dari para ahli terkait penggunaan perangkat elektronik ketika sedang diisi baterainya.
Menurut Johnny Sin Kin-on, professor dari Hong Kong University of Science and Technology, memang ada risikodari sebuah perangkat elektronik yang sedang dilakukan pengisian baterai, misalnya alat cukur dan ponsel.
"Tapi, saya tidak menghubungkan pernyataan saya dengan kasus yang menimpa warga China itu. Kejadian tersebut perlu dilakukan penyelidikan lebih lanjut," ujar Johnny Sin.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)